::: ::: ::: Selamat datang ::: di Blog ::: SMP "CAHAYA ASMAUL HUSNA" PURNAMA Cilacap ::: BOARDING SCHOOL >>> NYANTRI - NYEKOLAH - NYILACAP ::: Sukses dan berprestasi dalam bidang Akdemik dan Non-Akademik ::: >>> Gunakan Browser OPERA atau Google Chrome untuk tampilan terbaik ::: ::: :::

Profil SMP Purnama 2 Cilacap


<< In English >>
SMP Purnama 2 Cilacap kini

Visi, Misi, dan Tujuan
SMP Purnama 2 Cilacap

Visi:
“Berprestasi dan Berjatidiri”

Misi:
1.    Menumbuhkan semangat keunggulan akademik secara intensif kepada seluruh peserta didik.
2.    Memupuk bakat dan minat siswa untuk berprestasi dalam bidang olah raga, seni, dan ketrampilan.
3.    Menumbuhkembangkan peserta didik memiliki delapan belas nilai karakter/ budi pekerti sebagai jati diri, yaitu religious, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak.

Tujuan Sekolah:
1.    Meningkatkan Gain Score Achievement (GSA) 0, 25 setiap tahun melalui cara-cara terpuji dan jujur.
2.    Meningkatkan prestasi non-akademik melalui kejuaraan di bidang olah raga, seni, dan ketrampilan melalui optimalisasi fungsi ketenagaan dan sarana prasarana serta penanaman disiplin dalam berlatih.
3.    Memberikan ruang yang cukup berupa keteladanan, program kegiatan, dan pola pembinaan dalam mewujudkan sekolah yang berjati diri.


Perkembangan SMP Purnama 2 Cilacap

Sesuai Perkembangan Sekolah, Sejarah SMP Purnama 2 Cilacap, Dapat Dikategorikan Menjadi 3 (Tiga) Periode
A.   Periode Pertama
Berawal dari gagasan beberapa orang guru SMP Negeri 2 Cilacap untuk menyelenggarakan sekolah swasta guna menampung tamatan SD (Sekolah Dasar)  yang tidak tertampung di SMP Negeri. Pada saat itu di Cilacap memang baru ada dua SMP negeri. Gagasan tersebut terwujud dengan nama S.M.P. Pantjasila dan dikukuhkan dengan Surat Keputusan nomor : Id SMP/ Um/ C/ 1947/ 63, tanggal 2 Desember 1963.
Kepala sekolah pertama Bapak Suradi, seluruh kegiatan masih menumpang di gedung SMP Negeri 2 Cilacap. Tahun 1966 Bapak Suradi mendapat tugas baru sebagai Kepala Sekolah di Demak.
Sebagai gantinya adalah Bapak Mansoer Hardjodimuljo. Tahun 1969 nama SMP Pancasila diganti SMP Marhaenis II Cilacap. Perubahan nama ini sangat terkait dengan situasi politik pada saat itu. Dengan komposisi kelas I ada 2 rombongan belajar, kelas II ada 2 rombongan belajar, dan kelas III ada 2 rombongan belajar, sehingga jumlah rombongan belajar secara paralel ada 6.
Karena situasi politik yang ada pada saat itu, tahun 1971 nama SMP Marhaenis II Cilacap diganti lagi kembali menjadi SMP Pancasila. Tahun 1977 SMP Pancasila diganti kembali menjadi SMP Kerabat 17 dengan Kepala Sekolah Bapak Noch. Siswosudarno. Pergantian nama ini terkait dengan peraturan yang mengharuskan sekolah swasta harus bernaung di bawah yayasan. Itulah sebabnya nama sekolah disesuaikan dengan nama yayasan, yaitu Yayasan Kerabat yang berpusat di Semarang.

B.   Periode Kedua
Tahun 1979 yayasan kerabat dilebur menjadi Yayasan Purna Usaha Tama (Purnama) Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Jawa Tengah maka nama SMP Kerabat juga menyesuaikan sehingga berubah menjadi SMP Purnama 2 Cilacap sampai sekarang. Seiring waktu, sejak bernama SMP Purnama 2 Cilacap dari catatan dokumen yang ada,  perkembangan sekolah dapat dideskripsikan sebagai berikut:
1.     Tahun 1979 – 1981
Di bawah kepemimpinan Bapak Sabingu, sekolah belum mempunyai gedung sendiri. Kegiatan belajar mengajar masih menginduk di SMP Negeri 2 Cilacap.
2.    Tahun 1982 – 1983    
Di bawah kepemimpinan Bapak Isman Aji, mengawali pembelian aset dengan membeli tanah seluas 505 meter persegi (bagian belakang SMP Purnama 2 Cilacap). Namun belum terdapat bangunan.
3.    Tahun 1983 – 1990  
Di bawah kepemimpinan Bapak R.S. Djoewari, menambah pembelian aset tanah seluas 130 meter persegi dan mulai membangun 2 ruang kelas dan 1 ruang tata usaha sekaligus sebagai ruang kepala sekolah pada saat itu. Kemudian menambah 2 ruang kelas, sehingga terdapat 4 ruang kelas. Sebagian ruang untuk kegiatan belajar mengajar masih menginduk di SMP Negeri 2 Cilacap.
4.    Tahun 1991 – 1992
Di bawah kepemimpinan Bapak Turmudi, sekolah merehab ruang kelas lama dan merehab ruang kepala sekolah yang dibangun secara semi permanen pada saat itu.

5.    Tahun 1992 – 2004  
Di bawah kepemimpinan Bapak Achmad Sukirman, SMP Purnama 2 Cilacap melepaskan diri dari SMP Negeri 2 Cilacap. Pada zamannya membeli tanah seluas 402 meter persegi di bagian tengah sekolah sekarang, dan membangun 2 (dua) RKB, sehingga sekolah mempunyai 6 ruang kelas sampai akhir tahun 2004. Kegiatan belajar mengajar masih dilaksanakan pagi dan siang hari. Dalam perjalanannya SMP Purnama 2 Cilacap mengalami tren penurunan jumlah siswa. Titik balik penurunan jumlah siswa pada SMP Purnama 2 Cilacap, adalah perolehan siswa dalam masa penerimaan siswa baru tahun pelajaran 2004/ 2005, yang hanya memperoleh 2 (dua) rombongan belajar kecil/ kurus, dengan jumlah 83 siswa.


C.   Periode Ketiga
Tanggal 1 September 2004 Bapak Rasmun Dwijo Waskito, S.Pd., M.M. diangkat sebagai (YMT) Kepala SMP Purnama 2 Cilacap, menggantikan Bapak Achmad Sukirman yang telah memasuki purna tugas, dan secara resmi diangkat menjadi Kepala SMP Purnama 2 Cilacap tanggal 1 Desember 2004.
Pada tahap awal kepemimpinannya dihadapkan pada 2 (dua) tantangan besar, yaitu tantangan eksternal dan internal. Tantangan eksternal berupa tingkat kepercayaan masyarakat yang rendah, dengan menstigmakan negatif sekolah sebagai sekolah tempat anak-anak nakal, pemalak, perokok, dan pemabok serta segudang pencitraan negatif yang lain seperti tidak bermutu, tidak berprestasi, sekolah yang menempel tembok sekolah negeri dan siswanya buangan, serta pola hubungan dengan masyarakat dan instansi vertikal dan stakeholders yang kurang harmonis.
Sedangkan tantangan internal berupa sarana prasarana sekolah yang amat minim dan serba memprihatinkan (hanya memiliki 6/ enam ruang kelas yang kondisi temboknya rapuh dan lantainya terkesan kotor, lingkungan fisik sekolah yang tidak kondusif untuk belajar, tidak memiliki sarana prasarana lain yang memadai, dan lain-lain). Kondisi internal lainnya adalah masalah ketenagaan, tata kelola dan manajemen sekolah, kerawanan siswa, pola hubungan kekeluargaan, prestasi siswa dan sekolah yang hampir tidak ada, dan masalah pencitraan.
Manajemen strategik pada langkah awal yang diterapkan adalah dengan membuat program dan aksi menciptakan opini dan pencitraan publik guna memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap sekolah, dengan membentuk pengurus komite sekolah, mengadakan reuni akbar, mengadakan pengabdian masyarakat dengan bhakti sosial, bedah rumah, membantu memberikan pelajaran pada Taman Pendidikan Quran di simpul-simpul masyarakat, mengadakan pendekatan dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat, wartawan, LSM Peduli Pendidikan. Di samping aksi-aksi tersebut, internal dibenahi dengan membuat program Unggulan Sekolah dan Eduacation Mark, seperti  Program English’s Day, Imtaq’s Day, JIMAT’s Day, Program JITU, IDAMAN ABG, dan Sekolah Berwawasan Karakter Bangsa. Berikut sekilas tentang uraian program-program Unggulan Sekolah dan Eduacation Mark di SMP Purnama 2 Cilacap

1.    Program Bahasa JIMAT (Jepang – Inggris – Mandarin – Arab Terpadu)
Program bahasa JIMAT yang meruJEPANGpakan kepajangan dari bahasa Jepang – Inggris – Mandarin – Arab Terpadu diperkenalkan pertama kali tahun 2005. Program bahasa JIMAT sebagai program unggulan sekolah dilaksanakan satu minggu sekali, yaitu setiap hari Sabtu, dimana pada hari tersebut selama 1 jam pelajaran siswa wajib menggunakan ke empat bahasa tersebut. Program JIMAT diikuti oleh seluruh siswa dari kelas VII (tujuh) sampai dengan kelas IX (sembilan). Sedangkan pengasuh program bahasa JIMAT berasal sebagian dari guru–guru SMP Purnama 2 sendiri dan sebagian lagi guru–guru luar yang merupakan mitra SMP Purnama 2 Cilacap. Sekolah bekerjasama dengan salah satu Lembaga Pelatihan Bahasa Asing di Cilacap. Program ini bertujuan untuk memperkenalkan bahasa asing juga dimaksudkan menyiapkan siswa–siswi dengan keterampilan khusus, sehingga setelah lulus dari jenjang SMP mereka mempunyai nilai lebih dalam bidang bahasa.
Pada akhir masa studi bagi siswa–siswi akan mendapatkan sertifikat bahasa sebagai tanda bukti pelatihan keempat bahasa asing tersebut. Sertifikat berguna sebagai tambahan ijazah keterampilan khusus, yang diharapkan dapat membantu para siswa pada proses kerja di masyarakat nantinya.

2.    Program Sekolah  IDAMAN ABG
ABG sebagai program sekolah merupakan akronim dari: Amanah - mBetah(i) dan Genah.
Amanah dimaksudkan bahwa SMP Purnama sebagai salah satu sekolah yang bertugas mendidik dan mengajar siswa–siswanya menjadi sekolah yang dapat dipercaya dalam segala bidang. Amanah dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada siswanya, amanah atas pengelolaan keuangan serta amanah atas apa yang dititipkan masyarakat kepada sekolah. Amanah juga meliputi semua tenaga yang ada didalamnya mulai kepala sekolah, guru–guru, staff karyawan, dan tata usaha.
Betah(i) diartikan sebagai suasana dilingkungan SMP Purnama 2 Cilacap sebagai suasana yang nyaman dan membuat krasan, sehingga siapapun yang berada di dalamnya merasa sebagai salah satu bagian layaknya sebuah keluarga yang harmonis.
Genah maksudnya bahwa visi dan misi SMP Purnama 2 jelas yaitu mendidik siswa berbudi pekerti luhur, berdisiplin, maju, dan mandiri.

3.    Program Sekolah DJITU
DJITU merupakan akronim dari “Disiplin Jujur Ikhlas Tekun Ulet”. Disiplin dimaksudkan bahwa segenap keluarga besar sekolah, siswa, guru dan tenaga kependidikan lainnya termasuk kepala sekolah, sebagai pemimpin dalam lingkungan sekolah harus mempunyai sikap disiplin dalam menjalankan tugas.
Jujur diartikan bahwa seluruh staff  karyawan, tata usaha, guru, dan segenap tenaga kependidikan yang ada baik sebagai pengelola keuangan, maupun tugas-tugas lain yang diembannya harus memiliki kejujuran akan profesinya.
Ikhlas dimaksudkan bahwa seluruh staff kerja baik tenaga pendidik maupun kependidikan mulai dari kepala sekolah, guru, sampai dengan karyawan dan tata usaha bekerja dengan ikhlas didasarkan sebagai ibadah kepada Alloh SWT.
Tekun diartikan bahwa seluruh siswa yang belajar di lingkungan SMP Purnama 2 Cilacap belajar dengan tekun. Tekun juga meliputi kerja dari seluruh tenaga kerja yang terdapat di SMP Purnama 2 Cilacap.
Ulet berarti bahwa seluruh siswa SMP Purnama 2 Cilacap dalam proses belajar di SMP Purnama 2 ini harus berperilaku ulet dalam usaha mencapai semua cita–citanya, ulet juga dilakukan oleh kepala sekolah sebagai figur pemimpin dalam memimpin semua urusan di lingkungan SMP Purnama 2 Cilacap, dan ulet bagi seluruh pendidik dan tenaga kependidikan dalam mencapai tujuan luhur pendidikan.
Program DJITU menjadi embrio dan cikal bakal pendidikan karakter di sekolah ini.
Sedangkan Rencana Strategik yang berupa Program Pembangunan Fisik agar sekolah tidak terlanjur ditinggalkan masyarakat, sekolah membuat Grand Design, berupa Master Plan dan RPPFS (Rencana dan Program Pembangunan Fisik Sekolah), Strategi Pembiayaan, dan Rencana Penertiban Aset Sekolah.

v  Membangun Sekolah dengan Modal Tekad, Semangat, Keyakinan, dan Jiwa Pantang Menyerah (Entrepreanurship)
Tanggal 8 November 2004 mulai beraksi membebaskan tanah milik Liem Wen Bin yang sekarang menjadi “wajah” sekolah karena letaknya yang hampir saja ”menutup wajah” sekolah yang sekarang didirikan gedung berlantai tiga yang merupakan wajah sekolah.
Setelah 4 (empat) tahun beraksi, tanggal 28 Oktober 2009 merupakan momentum dalam sejarah perjalanan SMP Purnama 2 Cilacap, setelah 46 tahun menanti, sekolah baru dapat memiliki ”wajah”, dengan penampilan gedung berlantai tiga dan pencapaian program infrastruktur sekolah ini berhasil diraih 90 % dari pemenuhan kebutuhan, sehingga sekolah dapat  masuk pagi semua, setelah selama 46 tahun selalu menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar pagi dan siang.
Pada Tahun pelajaran 2008/ 2009, itu pula sekolah mencapai puncak kejayaan jumlah siswa sejak 46 tahun terakhir, dengan jumlah siswa 617, yang terdiri atas 14 rombongan belajar, dengan rincian kelas VII terdapat 5 rombongan, kelas VIII terdapat 5 rombongan, dan kelas IX terdapat 4 rombongan.
Pada akhir tahun 2012, seluruh Rencana dan Program Pembangunan Fisik Sekolah yang dicanangkan pada akhir tahun 2004 tercapai 100 %, sesuai maket dan master plan yang ada, dengan memiliki 14 ruang kelas, 1 ruang laboratorium IPA, 1 ruang perpustakaan beserta ruang multimedia dan ruang baca, 1 ruang serbaguna, 1 ruang laboratorium TIK/ laboratorium bahasa, dan ruang pendukung lain yang standard berupa 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang guru, 1 ruang tata usaha, dan ruang penunjang lain, dengan pola pengembangan ke atas, yang pencapaiannya selesai tahun  pada akhir tahun 2012.
Sejarah perkembangan sekolah disusun, sebagai bentuk tanggung jawab moral dan tanggung jawab administratif dalam memobilisasi/ menggali sumber-sumber pembiayaan untuk membangun dan mengembangkan sekolah selama ini, di samping sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas dalam mengelola sekolah.  
Mulai tahun pelajaran 2013/ 2014 sekolah melakukan reorientasi RPPS (Rencana dan Program Pengembangan Sekolah) yaitu menjadi RPPMS (Rencana dan Program Peningkatan Mutu Sekolah), ditandai dengan mereview visi, misi, dan tujuan sekolah, yang semula ”Berbudi Pekerti Luhur, Berdisplin, Maju, dan  Mandiri”, menjadi ”Berprestasi dan Berjatidiri”.
Guna meningkatkan mutu, beberapa langkah yang sudah, sedang, dan akan dilaksanakan antara lain:
1.    Peningkatan mutu guru mata pelajaran, melalui kegiatan:
a.   Diklat guru mata pelajaran di LPMP Semarang
b.   Workshop teknik, strategi dan metodologi seni mengajar dan menjadi guru yang menyenangkan/ guru idaman kerja sama dengan Lembaga Pendidikan The Winner Institute
c.  Teknik Bedah SKL, KD, dan Penyusunan RPP yang Kontekstual dengan nara sumber pengawas mata pelajaran
2.    Peningkatan mutu/ profesionalisme kepala sekolah
3.    Peningkatan mutu siswa-siswi SMP Purnama 2 Cilacap melalui kegiatan:
a.  Self motivation dan super learning
b.  Parents meeting
c.  Try out


 Resume Keadaan Sarana Prsarana Sekolah Saat ini
Nama Ruang Belajar dan Ruang Pendukung Lainnya
Jumlah Ruang Kelas Asli (d)
Jumlah Ruang
Belajar dan Ruang Pendukung Lainnya
Ukuran
7 x 9 m2
(a)
Ukuran
>63 m2
(b)
Ukuran
< 63 m2
(c)
Jumlah
(d)
= (a+b+c)
Ruang Kelas
Ruang Laboratorium IPA
Ruang Perpustakaan
Ruang Komputer.
Ruang Multimedia
Ruang Tata Usaha
Ruang Guru
Ruang Kepala Sekolah
Ruang Konseling
Ruang UKS
Toilet
Gudang
Mushola
12
-
-
-
-
-
1
-
-
-
-
-
-
1
1
1
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1
-
-
1
1
1
-
1
1
1
7
1
1
14
1
1
1
1
1
-
1
1
1
7
1
1
14
1
1
1
1
1
1
1
1
1
7
1
1



SMP Purnama 2 Cilacap kini

3 komentar:

  1. Blognya bagus, keren dan informatif....ditunggu kunjungan baliknya, terima kasih
    www.smp-purnama1semarang.blogspot.co.id

    BalasHapus
  2. Waduhhh...maaafff...jadi malu juga nih. Kedatangan saudara jauh kok dianggurkan saja yah. Maaf baru bisa buka blog. Matur nuwun atas semangatnya untuk kami, dengan harapan kita bisa saling berbagi ilmu dan informasi untuk kemajuan kita bersama. Semangat bapak/ibu SMP Purnama 1 Semarang...

    BalasHapus
  3. Oya maaf...saya sudah buka blog SMPPurnama 1 Semarang. Bagus dan keren juga...tapi saya bingung mau comment dimana nggih ? Maaf masih pemula dan amatiran...

    BalasHapus

Kami butuh masukan anda untuk menjadi lebih baik.

 

Copyright © CAH Purnama 2 Cilacap | Design by Tugasku4u | Powered by Blogger specifically for SMP "CAHAYA ASMAUL HUSNA" Purnama 2 Cilacap